ISLAM adalah agama univer-sal yang memberikan rahmat bagi semesta alam karena me-ngajarkan kepada manusia ke-jujuran dan kemurnian –dengan keikhlasan karena Alloh SWT dalam berijtihad dan berjihad serta bermujahadah untuk me-wujudkan keselamatan hidup di dunia dan akhirat
Para ulama Ahlussunnahwal jamaah telah mentradisikan kebebasan dan keseimbangan kepada umat manusia di muka bumi sebagai khalifah dan ham-ba Tuhan Yang Maha Esa dalam mengamalkan ajaran Islam un-tuk menuju kebenaran & kesem-purnaan.
Di lingkungan PTSA (Un-sap) banyak kader kader Maha-siswa Nahdlatul Ulama sebagai kader intelektual professional berbasis dunia akademis ter-panggil untuk mengambil peran dalam mentransformasikan ni-lai-nilai Islam Ahlussunnah wal jamaah dalam kehidupan mut-taakhir dan mensinergikannya dengan tradisi akademis dengan merapatkan barisannya secara rapi. Oleh karena itu pembentu-kan KMNU Prograceroot Unsap merupakan sebuah keharusan dan menjadi harga mati. Begi-tulah pernyataan Acep K. Hida-yat yang merupakan Sekretaris Umum KMNU cabang Sum-edang dalam sambutannya ke tika membuka rapat Awal Per-siapan Pembentukan KMNU Pro Graceroot Unsap di Mesjid Daarul Fikri.
“Saat ini banyak mahasis-wa dan pelajar yang enggan menyebut dirinya kader NU (generasi NU-red) saya sendiri heran, hal ini membuat tokoh-tokoh NU merasa khawatir akan kelangsungan organisasi kea-gamaan ini”. ungkap Asep Gun Gun salah seorang peserta rapat
Hal senada juga disampai-kan oleh Ayi A. Kohar, ketua panitia pembentukan KMNU bahwa “Cita-cita masyarakat yang beradab hanya bisa diraih dan direbut apabila potensi se-luruh elemen bersatu dan ber-sinergi dengan baik, dan kami mahasiswa NU berkeyakinan dan bertekad untuk terus ber-proses dan berjuang dalam me-wujudkannya” Ungkap Ayi.
Di dalam kesempatan itu hadir kurang lebih 20 orang mahasiswa dari STKIP, STBA, STMIK, STAI, STIE, STIA dan STIK. Mereka semua berkomitmen untuk segera membentuk dan mendeklara-sikan KMNU di Unsap (chevy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar